Pulmonary Examination Technique
Medan, 16 Desember 2015
EFUSI PLEURA
|
ATELEKTASIS
|
FIBROSIS PARU
|
TUMOR PARU
|
|
INSPEKSI
|
nampak sesak nafas, gerak dada sisi sakit tertinggal,Deviasi Trakea
ke arah yang sehat
|
Sesak nafas, Sianosis,tertinggal pada yang sakit
|
Sesak nafas, nafas tertinggal
pada yang sakit,deviasi trakea ke arah yang sakit,thorak asimetris,ICS
menyempit pada yang sakit, Sudut prenico costalis <90% pada yang sakit
|
Asimetri wajah
Pembesaran venadi leher
Jari tabuh
|
PALPASI
|
gerak dada sisi sakit tertinggal, Fremitus raba sisi sakit turun.
ICS melebar pada yang
sakit
|
Gerakan Nafas kurang pada yang sakit,Stem fremitus melemah pada yang
sakit,Deviasi trakea ke arah yang sakit,Diafragma Naik
|
Pergerakan nafas asimetris,nfas tertinggal pada yang sakit,Ruang
antar iga menyempit,Stem fremitus melemah pada yang sakit,Deviasi trakea ke
arah yang sakit.
|
Nyeri tekan
Deviasasi ke arah yang
sehat
|
PERKUSI
|
suara ketok sisi sakit
Pekak, silit menentukan batas paru-hati, pd.bag.bawah garis Ellis
Damoiseau
|
Batas paru hati naik, Redup jantung bergeser ke arah yang sakit
|
Redup pada paru yang sakit,Batas paru hati Naik,Ictus bergeser ke
yang sakit, Peranjakan paru menyempit paru tidak mengembang
|
Redup –pekak
tergantung besar tumor
|
AUSKULTASI
|
suara napas sisi sakit
turun /hilang,Ronki basah,Vcal resonan melemah pada yang sakit.
|
Vesikuler lemah,Vocal sound melemah paa yang sakit
|
Vocalsound melemah pada yang sakit,Vesikuler/bronchial dan kadang ada
krepitasi melemah pada lapang paru yang sakit,
|
Whezing (+) suara melemah
|
PPOK
|
CPC
|
PNEUMOTHORAK
|
|
INSPEKSI
|
Barrel chest Penggunaan otot bantu napas,Hipertropi otot bantu napas, Pelebaran sela iga,Bila telah terjadi gagal jantung kanan terlihat
denyut vena jugularis di leher dan edema tungkai
|
Sianosis, peningkatan diameter dada dan urat leher
buncit.Pembengkakan (edema) dari kaki dan pergelangan kaki juga dapat hadir
jika ada dikaitkan gagal jantung kanan.
|
Gerakan dada sakit tertinggal
Dada sakit nampak cembung
Trakea & Jantung terdorong ke sisi sehat
|
PALPASI
|
Fremitus taktil dada
berkurang atau tidak ada
|
Retraksi dinding dada
|
ICS sisi sakit melebar
Fremitus vokal sisi sakit
turun hilang
|
PERKUSI
|
Hipersonor,peranjakan hati
mengecil,batas paru hati lebih rendah,pekak jantung berkurang
|
hipersonor dari paru-paru mungkin menjadi tanda PPOK yang
mendasari; asites dapat dilihat dalam penyakit parah.
|
Hipersonor s/d timpani
Jantung terdorong ke sisi sehat
|
AUSKULTASI
|
Suara nafas berkurang
dengan ekspirasi memanjang
|
Bunyi pernafasan melemah
|
Fremitus vokal melemah / hilang Suara amforik ( bila ada fistel )
Bronkofoni negatip Suara metalik positip
|
BRONKITIS
|
BRONKOPNEMONI
|
BRONKITASE
|
PNEUMONI
|
|
INSPEKSI
|
Pergerakan Normal,Bentuk Thorak Normal
|
retraksi otot epigastrik, interkostal, suprasternal, dan pernapasan cuping hidung. retraksi
dinding dada; orthopnea;
|
Sesak, Clubing Finger (jari tabuh)
|
takipneu, retraksi, sianosis, batuk, panas, dan iritabel
|
PALPASI
|
Pergerakan Nafas Sinistra = Dektra
Stem Fremitus Sinistra = Dektra
|
Konsolidasi yang kecil pada paru yang terkena tidak
menghilangkan getaran fremitus selama jalan napas masih terbuka, namun bila
terjadi perluasan infeksi maka transmisi energi vibrasi akan berkurang.
|
Gerakan sinistra tidak sama dengan dextra
|
Vocal fremitus
mengeras pada sisi yang sakit
|
PERKUSI
|
Sonor, Batas Paru hati normal
|
meredup
|
redup
|
Redup
|
AUSKULTASI
|
Vesikuler Krepitasi, Ronki basah/kering
|
Stem fremitus meningkat
|
Vesikuler melemah,Ronki
basah bila kecil,Ronki kering bila besar
|
suara pernapasan meningkat (ronki basah halus)
|
No comments:
Post a Comment